Download Mahabharata ANTV - Dubbing Indonesia ~ Astaaiswarya

Tuesday, May 13, 2014

Download Mahabharata ANTV - Dubbing Indonesia

Lagi heboh-hebohnya serial Mahabharata yang diputar di ANTV jam 9.30pm wita.
Filmnya bagus banget. Beda dari serial Mahabharata yang sudah pernah di putar sebelumnya. Dimana versi sebelumnya belum menggunakan efek dan kualitas gambar yang bagus, ditambah pemain-pemain Mahabharata sekaran gini cakep-cakep.. Jadi makin semangat nontonnya :p

Serial Mahabharata yang diputar di ANTV ini adalah versi Dubbing dalam bahasa Indonesia dari serial Mahabharata yang sudah lebih dulu diputar di Star Plus. Episode yang pernah diputar di Star Plus, di dubbing ke bahasa Indonesia dan diputar di ANTV.
Filmnya bikin greget. Apalagi kalau sudah Sangkuni mulai menghasut Duryudana unuk berbuat curang kepada anak Pandu (Pandawa - Yudhistira, Bhima, Arjuna, Nakula, Sadewa).

Cerita Mahabharata dimulai dari cerita Prabu Santanu yang dimana Beliau adalah seorang raja dari garis keturunan Sang Kuru (Hastinapura). Ia menikah dengan Dewi Gangga yang dikutuk dan turun ke dunia, tapi Dewi Gangga meninggalkannya Prabu Santanu karena Ia melanggar janji pernikahan mereka. Prabu Santanu dengan Dewi Gangga sempat membuahkan anak yang diberi nama Dewabrata (Bisma).

Setelah ditinggal Dewi Gangga, Prabu Santanu menikahi Dewi Satyavati, seorang puteri nelayan. Dari pernikahannya, Sang Prabu memiliki 2 orang putra yaitu Citrānggada dan Vichitravirya.
Citrānggada wafat di usia muda dalam suatu pertempuran, kemudian ia digantikan oleh adiknya. Tapi Wicitrawirya juga wafat di usia muda dan belum sempat memiliki keturunan. Atas bantuan Resi Byasa, kedua istri Wicitrawirya, yaitu Ambika dan Ambalika, melahirkan masing-masing seorang putera, nama mereka adalah Pandu (putra dari Ambalika) dan Dhritarashtra (putra dari Ambika) yang lebih dahulu lahir.

Dhritarashtra terlahir buta, maka tahta Hastinapura diserahkan kepada Pandu, adiknya. Pandu menikahi Kunti kemudian Pandu menikah untuk yang kedua kalinya dengan Madrim, namun akibat kesalahan Pandu pada saat memanah seekor kijang yang sedang kasmaran, maka kijang tersebut mengeluarkan (Supata=Kutukan) bahwa Pandu tidak akan merasakan lagi hubungan suami istri, dan bila dilakukannya, maka Pandu akan mengalami ajal. Kijang tersebut kemudian mati dengan berubah menjadi wujud aslinya yaitu seorang pendeta.

Kemudian karena mengalami kejadian buruk seperti itu, Pandu lalu mengajak kedua istrinya untuk bermohon kepada Hyang Maha Kuasa agar dapat diberikan anak. Lalu Batara guru mengirimkan Batara Dharma untuk membuahi Dewi Kunti sehingga lahir anak yang pertama yaitu Yudistira. Kemudian Batara Guru mengutus Batara Indra untuk membuahi Dewi Kunti sehingga lahirlah Arjuna. Lalu Batara Bayu dikirim juga untuk membuahi Dewi Kunti sehingga lahirlah Bima dan yang terakhir Batara Aswin dikirimkan untuk membuahi Dewi Madrim dan lahirlah Nakula dan Sadewa.

Kelima putera Pandu tersebut dikenal sebagai Pandawa. Dretarastra yang buta menikahi Gandari, dan memiliki seratus orang putera dan seorang puteri yang dikenal dengan istilah Korawa.

Pandu dan Dretarastra memiliki saudara bungsu bernama Widura. Widura memiliki seorang anak bernama Sanjaya, yang memiliki mata batin agar mampu melihat masa lalu, masa sekarang, dan masa depan. Keluarga Dretarastra, Pandu, dan Widura membangun jalan cerita Mahabharata.