Booking.com

Saturday, December 28, 2013

Akibat hape rusak yang baru bisa masuk servicean 2 Januari 2014, terpaksa akhirnya beli hape baru. Belinya penuh dengan pemikiran, soalnya bukan single lagi mesti mikirin banyak aspek (ciieehhh...).

Setelah ditimbang-timbang, perbandingan dengan Andromax U2, Oppo Find Muse akhirnya saya menjatuhkan pilihan kepada Andromax V. Awalnya pengen yang hape GSM seperti LG atau Samsung, tapi apa daya duit berbicara lain.

Lagian, Andromax V ini gak jelek-jelek amat kok. Malah dengan harga segitu bisa dapet spek yang lumayan cukup tinggi loh. Tampilannya mirip Galaxy S4.. Wiiiwww...

Spesifikasi Utamanya :
- Android 4.2.1 Jelly Bean
- Chipset MT6589E
- CPU 1.2GHz Quad-Core
- GPU PowerVR SG5X
- Layar 5" IPS Display HD Resolution 720x1280 pixels
- Kamera 8 Megapixel + AF dengan Led Flash( Rear )& 1 Megapixel ( Front )
- Video Recorder 1080p HD
- RAM 1GB
- Penyimpanan Internal 4GB
- Micro sd support upto 32GB
- Baterai 2300mAh
- GPS, Bluetooth, Wifi,
- CDMA REV A + GSM EDGE

Dari spesifikasi utama tersebut sih terlihat sekilas biasa-biasa saja, gak jauh beda dari Max U2 atau Max ULE, Andromax punya saya sebelumnya. Yang bikin saya tertarik adalah Chipset MT6589E, GPU PowerVR SG5X dan HD resolution.

Spesifikasi CPU Mediatek MT6589 :
quad ARM Cortex-A7 Harvard Superscalar processor core, 32-bit 400Mbps LP-DDR / 32-bit 1066 Mbps LP-DDR2 memory interface, integrated GSM / GPRS / UMTS Rel. 8 / HSDPA 21.1 Mbps / HSUPA 5.76 Mbps / TD-SCDMA 2.8Mbps baseband modem, dual-SIM support, 266 MHz PowerVR Series5XT SGX544 GPU, 1080p display support, 1080p video encode, 1080p video decode, Image signal processor, 13 MP camera support, embedded GPS module, Bluetooth 4.0, FM radio support, ARM Jazelle, ARM TrustZone


Smartfren menggunakan CPU Mediatek MT6589E,  dibelakangnya ada E yang artinya GSMnya dilock sampe di EDGE saja. Ya memang lah, semua jenis hape keluaran Smartfren yang dikencengin pasti punya bundlednya, GSM nya pasti mentok di Edge saja.

Di spesifikasi utamanya tertulis Mediatek tapi di boxnya ada tulisan VIA CPB 8.2D. Nah, VIA itu adalah chipset buat receiver CDMA nya Smartfren, karena secara default mediatek kan ga support CDMA, makanya perlu gandeng dua chipset. Tapi yang betul2 dipake untuk processing cuma MT6589 nya. VIA tu memang perusahaan yang fokus di chipset CDMA.

Banyak yang bilang Mediatek itu procie murahan kalo dibandingin sama Qualcomm. Eits jangan salah dulu, Murah bukan berarti Murahan loh ya.. Coba deh di Googling aja. Mediatek diperkirakan akan mengalahkan qualcomm & pemain2 lainnya dalam segi procie ARM. November 2013 lalu mereka meluncurkan procie true Octacore. Octatore murni loh ya, bukan seperti yang di Galaxy S4 - dual quadcore, dengan GPU Mali 450MP (mungkin MP8) yang menjamin perfoma ampe 4 kali lebih hebat dari SGX544MP, atau kira-kira setara dengan SGX544MP3 di Samsung S4.



Kalo di Max ULE menggunakan GPU adreno 203 yang cuma sanggup narik video ampe HD (1280x720). Sedangkan GPU di Max V uda PowerVR SGX544MP yang sanggup narik ampe Full HD (1920x1080). Di Max ULe ga bisa play video HD dan kadang-kadang ngelag, sedangkan di Max V, lancar jaya. Selain itu, GPU dengan tipe PowerVR karena Vram nya dedicated, lebih hemat RAM sekitar 100-150Mb dibanding Adreno. Ngapain GPU sekuat kingkong, tapi korupsi RAM ampe segede gajah. Karena selain GPU, yang berpengaruh banyak pada saat main game HD adalah sisa RAM. Memang betul, untuk GPU Qualcomm kelas high-end jauh lebih bagus, tapi untuk mid-low perfomanya mengenaskan.

Kesimpulan : Android dengan kelas harga 1.999.000 sudah lebih dari cukup ya kalo gw bilang. Harga murah sesuai kantong, tampilan oke, browsing cepet ga pake lag. Andromax V hampir seimbang dengan HTC ONE. untuk game ane belon coba. mungkin besok2 ya tunggu ada waktu senggang. overall andromax V worthed untuk dibeli.
Categories:

0 comments:

Post a Comment

Subscribe to RSS Feed Follow me on Twitter!